Kamis, 17 Januari 2013

Kelompok Referensi


Pengertian Kelompok adalah dua atau lebih orang-orang yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan yang sama, tujuan tersebut bisa merupakan tujuan individu atau tujuan bersama.


Kelompok mempengaruhi prosespembelian dalam dua cara:

  1. Kelompok mempengaruhi pembelian yang dibuat oleh seorang konsumen
  2. Anggota-anggota kelompok seringkali membuat keputusan bersama-sama sebagai sebuah kelompok
Kelompok Referensi (Acuan) 
  • Adalah seorang individu atau sekelompok orang yang secara nyata mempengaruhi perilaku seseorang
  • Kelompok acuan digunakan oleh seseorang sebagai dasar untuk perbandingan atau sebuah referensi dalam membentuk respon afektif, kognitif, dan perilaku
  • Kelompok acuan akan memberikan standar dan nilai yang akan mempengaruhi perilaku seseorang
  • Seorang ayah adalah kelompok acuan bagi anak-anaknya, anak-anaknya tsb minta ijin ayahnya jika mereka membeli sesuatu
  • Kelompok acuan bagi seseorang terdiri dari satu orang atau lebih dari satu
  • Kelompok acuan bisa merupakan sesuatu yang nyata (orang yg mempengaruhi secara langsung) atau simbolik misalnya para eksekutif yang sukses atau para selebriti yang sukses, tokoh politik, aktor, olahragawan
  • Dalam perspektif pemasaran, kelompok acuan adalah kelompok yang berfungsi sebegai referensi bagi seseorang dalm mengambil keputusan pembelian dan konsumsi
Jenis-jenis Kelompok Acuan :
  • Kelompok Formal 
         Adalah kelompok yang memiliki struktur organisasi secara tertulis dan keanggotaan yangterdaftar secara resmi, misalnya serikat pekerja Indonesia, Partai Politik, Universitas, perusahaan, dll.
  • Kelompok Informal
         Adalah kelompok yang tidak memiliki struktur organisasi secara tertulis dan resmi, sifat keanggotaan tidak tercatat. Kelompok informal biasanya terbentuk karena hubungan sosial, misalnya kelompok bermain badminton, kelompok senam kebugaran, kelompok arisan, kelompok RT.
  • Kelompok Aspirasi dan Disosiasi
         Kelompok aspirasi adalah kelompok yg memperlihatkan keinginan untuk mengikuti norma, nilai, maupun perilaku dari orang lain yang dijadikan kelompok acuannya. Anggota dari kelompok aspirasi berusaha membuat asosiasi dengan orang lain yg menjadi acuannya dengan cara bersikap dan berperilaku sama dengan orang tersebut. Anggoa kelompok aspirasi tidak harus menjadianggota dari kelompok acuannya, atau antar anggota kelompok aspirasi tidak harus terikat dan saling berkomunikasi.

Sumber : http://sengguruh.dosen.narotama.ac.id/files/2011/04/11.KELOMPOK-ACUAN.pdf


Tidak ada komentar:

Posting Komentar